POLITENESS STRATEGIES IN MANDAILING WEDDING CEREMONY

Fatma Raudhah (IAIN Padangsidimpuan, Indonesia)

Abstract


Tujuan dari jurnal ini adalah untuk menemukan strategi kesopanan dalam acara Pernikahan Batak Mandailing Subyek yang diambil dari anggota makkobar dalam upacar Pernikahan ada 5 orang yaitu, mora, anak boru, kahanggi, suhut dan ketua adat Mandailing. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah observasi dan merekam pembicaraan para anggota dalam acara makkobar. Dan kemudian menginterview ketua adat Mandailing seperti menggunakan tutur kekerabatan, kata ganti, kalimat tidak langsung dan salam. Kemudian jenis strategi kesopanan yang ditemukan dalam acara pesta pernikahan itu adalah maksim kedermawanan, maksim pujian, maksim kerendahan hati, maksim persetujuan dan maksim simpati. Maksim yang paling sering diucapkan oleh pembicara adalah maksim kerendahan hati. Alasan maksim ini paling sering dipakai karena pembicara mencoba untuk membuat komunikasi lebih nyaman dan lebih dekat kepada pendengar. Karena dalam kebuyaan Mandailing, pembicara dilarang ketidaknyamanan dalam pesta. Kemudian meminimalkan jarak diantara pembicara dan pendengar dengan cara saling mendekatkan satu dengan yang lainnya.


Keywords


Politeness, Maxim, Batak Mandailing Wedding

Full Text:

PDF

References


Bogdan, R.C and S.K Biglen (1992). Qualitative Research for Education. Syracuse University. United State of America. Allyn and Bacon

Brown, Penelope and S.C Levinson. (1987). Politeness: universal in Language Usage.

Cambridge: Cambridge University Press

F.X. Nandar.2009. Pragmatik & Penelitian Pragmatik. Yogyakarta: Grahailmu

Goff man. 1967, Interaction Ritual: Essays in Face-to-face Behavior, Chicago: Aldine.

Gunarwan, Asim. 1994, Persepsi Nilai Budaya Jawa di Kalangan Orang Jawa: Implikasinya Pada Penggunaan PELBA Atmalib. p. 205-240

Kraft and Ronald Geluykens (eds.), Cross-Cultural Pragmatics and Inter Language English, Munich: Lincom Europa, p. 3-20

Leech, Geoffrey. (1993: 206-207). Principles of Pragmatics, London: Longman

Leech, Geoffrey. (1983). Prinsip-Prinsip Pagmatik, terj, M.D.D Oka

Leech, G.N. 1983. Principles of Pragmatics. London and New York: London.

Levinson, S.C. 1983. Pragmatics. Cambridge: Cambridge University Press

Lincoln, Y.S., & Guba, E. G. 1985. Judgingin the quality of case study reports.

Qualitative Studies in Education

Mey, J. L. 1993. Introduction to Pragmatics. Oxford: Blacweel Publisher.

Miles, M. B & Huberman, A. M. 1982. Qualitative Data Analysis. California: Sage Publication, inc.

Murni, Sri Mindadan Deborah JAH. 2006. Strategies of Politeness in Short Massage Language. Medan: Kumpilan Makalah Pertemuan Linguistik Utara 5 (4-5 Desember2006)

Nasution, B. 2006. Morfologi Bahasa. Jakarta: Pdan K

Peccei. J. S. 1991. Pragmaics. London: Routledge

Sembiring, Puan Sari. 2009. Politeness Strategiesin Javanese: Thesis: Sekolah Pasca Sarjana Universitas Negeri Medan

Tanjung, N. K.2008. Politeness Strategiesin Javanese in Apologizing by French native speakers. Unpublished M.Hum Thesis. Medan: English Applied Linguistic Study Program, State University of Medan.




DOI: https://doi.org/10.24952/ee.v3i01.1287

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





English Education: English Journal for Teaching and Learning

Tadris Bahasa Inggris Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan 

ISSN Print : 2338-8781 ISSN Online :  2579-4043

Jl. T. Rizal Nurdin Km. 4,5 Sihitang Padangsidimpuan Sumatra Utara 22733 Indonesia

Phone: 0634-22080 Fax: 0634-24022

Email: englishjournal@uinsyahada.ac.id


Flag Counter View My Stats