Peran Perempuan Sebagai Anak, Istri, Dan Ibu

Raisah Surbakti (Fakultas Tarbiyah dan Keguruan IAIN Padangsidimpuan, Indonesia)

Abstract


Sosok perempuan sangat kompleks untuk menjalankan semua fungsi sekaligus, yakni sebagai anak dari orangtuanya, istri dari suaminya serta sebagai ibu dari anak-anaknya. Saat perempuan telah menikah kewajibannya terhadap orang tua sebagai anak adalah berbakti terhadap orang tua, membantu kehidupan orang tua, dan melayani orang tua di masa renta.  Saat perempuan menjadi istri, ia berperan sebagai pendamping, sebagai sahabat, sebagai motivator, sebagai inspirator bagi suaminya. Selain itu kewajiban istri taat pada suami dan menjaga harta, rumah, dan kehormatan suami. Di saat perempuan menjadi ibu, mampu menjalankan peran secara professional, sebagai ibu rumah tangga. Senantiasa memberikan yang terbaik untuk anaknya. Memberikan pendidikan pada anak-anaknya sehingga mereka mengenal baik dan buruk serta memahami etika dalam kehidupan. Memberikan dan mengenalkan nilai-nilai islam kepada anaknya. Di balik semua tugas mulia diemban perempuan sebagai ibu, istri dan anak, terdapat pintu dan peluang untuk mendapatkan pahala berlimpah dari Tuhan Yang Maha Esa sebagai hamba Allah. Peran perempuan dapat tersinergi dengan baik dan teraktualisasi maksimal jika dasar aturannya sesuai pedoman islam.

Abstract

The female figure is very complex to carry out all functions at once, namely as the child of her parents, the wife of her husband and the mother of her children. When a woman is married, her obligation to the parents as a child is to serve the parents, help the parents' life, and serve the parents in their old age. When a woman becomes a wife, she acts as a companion, as a friend, as a motivator, as an inspiration for her husband. Apart from that, the wife's obligation to obey her husband and protect her husband's property, house and honor. When a woman becomes a mother, she must be able to carry out her role professionally, as a housewife. Always give the best for their children. Providing education to their children so that they know the good and the bad and understand ethics in life. Give and introduce Islamic values to their children. Behind all the noble duties that women carry as mothers, wives and children, there are doors and opportunities to get abundant rewards from God Almighty as servants of Allah. The role of women can be well synergized and maximally actualized if the basic rules are in accordance with Islamic guidelines.


Keywords


Peran, Perempuan, Istri, Ibu, Anak

Full Text:

PDF

References


Aida Vitayala S. Hubeis, 2010. Pemberdayaan Perempuan dari Masa ke Masa. IPB Press,

Bey Arifin dkk, 1992. Terjemahan Sunan Abi Daud, Semarang: Asy-Syifa’, 1992.

Chuzaifah, Yuniyanti, 2010. Tafsir Perempuan Untuk Kartini. Gatra no 23 tahun XVI

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai

Scott, John 2011. Sosiologi : The Key Concept. Rajawali Pers, Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.24952/gender.v4i2.3341

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Kajian Gender dan Anak

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Flag Counter