Bimbingan Tokoh Masyarakat Meningkatkan kegiatan Sosial Keagamaan Naposo Naulu Bulung di Kota Padangsidimpuan

Darwin Harahap (Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan, Indonesia)

Abstract


Naposo Nauli Bulung (NNB) disebut pagar dan bunga desa dari kelurahannya, artinya mereka adalah ganda terdepan di depan kekuatan dan keindahan suatu desa. Eksistensi tersebut telah berjalan sejak lama di bumi Tapanuli Bagian Selatan terkhusus Kota Padangsidimpuan secara turun-temurun dari generasi ke generasi berikutnya. Hampir tidak ada perbedaan yang mencolok di pusat kota dengan 4 (empat) kecamatan lainnya meskipun wilayah tutorialnya ditingkat pedesaan. Artinya Naposo Nauli Bulung dapat di langsungkan sebagai patner tokoh tidak ada pemuda masyarakat. Mereka aktif pada kegiatan sosial keagamaan baik yang berbentuk Siririon (pestaria) dan bentuk Siluluton (kemusibahan) seperti membantu Suhut Bolon (pemilik pesta) dalam berbagai iven seperti mencari daun pisang, membuka nangka, papaya, mendirikan taratak sampai mengangkat barang-barang saudaranya yang sedang dirayakan pesta perkawinannya.Tujuan penitian ini Menyadarkan warga desa, kelurahan, kota naposo nauili bulung (pemuda/pumudi) masyarakat dan Pemerintah bahwa potensi kearifan lokal perlu digali, dikembangkan dan dibukukan sebagai dublikat Tumbaga hoding yang selalu di sebut sebut dalam konsep tradisi adat Dalihan Natolu yang menjadi rujukan teoritis Jenis penelitiannya kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan tujuan mengetahui sumber-sumber yang membutuhkan semangat, keamanan dan ketidak aktifan mereka lagi dengan demikian akan dapat ditentukan sebagai hasil penelitian untuk kembali reorientasi dan mencari strategi untuk pengkatan kegiatan sosial keagamaan sebagaimana yang pernah ada.


Full Text:

PDF

References


Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 3 Tahun 1997 tentang pengawasan dan pengendalian Minuman Beralkohol.

Dumilah Ayuningtyas. Kebijakan Kesehatan Prinsip dan Praktik. (Jakarta: Rajawali Pers. 2014

Safri Miradj, Dampak Minuman Keras Terhadap Perilaku Generasi Muda (Gamsungi Kecamatan Ibu Selatan Kabupaten Halmahera Barat), Jurnal Al-Wardah Vol. 14 No. 1 Tahun 2020Gusti Surya Dinata, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Remaja Mengkonsumsi Minuman Keras, Jurnal Sociologique, Edisi Perdana, Agustus, 2013

Poerwodarminto, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 1997

Hasi pemahaman wawancara peneliti dengan tokoh adat istiadat Bapak Drs. H.Agus Salim, tgl 12 September 2021.

B. Suryosubroto, Proses Belajar Mengajar Di Sekolah, (Jakarta: Rineka Cipta, 1993

HR. Al-Bukhari No. 1357 dan Muslim No. 1031

Juan Maskur Ali, Pemberdayaan Ekonomi Fakir Miskin Jakarta : Dirjen Bisnis Islam,2016

Depdikbud., Kamus Besar Bahasa Indonesia

Aprillia Theresia,dkk., Pengembangan Berbasis Masyarakat, Bandung: Alfabeta,2014

Irma Yulanda dkk., Ekonomi Politik Pembangunan dalam Teori Pemberdayaan (Padang : UNP, 2015

Muhammad Soim Achmad, Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat Jakarta: Rajawali Pers,2018

Dwi Narwoko-Bagong Suyanto (ed.), 2007, Sosiologi Teks Pengantar & Terapan,Cet.3 Jakarta: Kencana, 2012

Febri Fajar Pratama dan Rahmat, Peran Karangtaruna dalam Mewujudkan Tanggung Jawab Sosial Pemuda Sebagai Gerakan Warga Negara,Jurnal Civies; Media Kajian Kewarganegaraan,Vol.15 No.2 Tahun 2018 ISSN 1829-5789

Ishaq Ahmad Farhan, Pemuda dalam Islam, Terj. Amir Taat Nst. Medan: Firma Madju,1994

Burhan Bungin, Metode Penelitian Kualitatif, Jakarta: Raja Wali Pers, 2012

Sri Wahyuningsih, Metode Penelitian Studi Kasus, Madura, UTM Press, 2013

Hasil wawancara dengan Bapak Tongku Bosar Pane seorang pengurus Masjid Raya Kel. Aek Tampang dan Tokoh masyarakat Kecamatan Padangsidimpuan Selatan.




DOI: https://doi.org/10.24952/bki.v5i1.8722

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





View My Stats