PENGALIHAN ZAKAT FISABILILLAH UNTUK KEPENTINGAN UMUM MENURUT YUSUF AL-QAR¬aW (Sebuah Penelitian Hukum Islam Filosofis)´

SUKIATI SUKIATI* -  Lecturer in Syari’ah Faculty at UIN North Sumatera Indonesian. Jalan Williem Iskandar Pasar V, Medan Estate, Medan, Sumatera Utara 20371, Indonesia


Abstrak: The majority of ulama maintain that fi sabilillah who is doing war in the name of Allah. However, the rest says that fi sabilillah has boarder meaning that is who good deeds in the name Allah for human being. Interestingly, Yusuf Qardhawi maintains the meaning of fisabilillah of the majority and adds that this meaning includes other activities that bring us closed to Allah and human falah. By this, it is also said that zakah for fisabilillah could be put into public needs and social interest in the name of Allah

KeywordsZakat, Zakat fi Sabilillah, Yusuf Qaradawi, public interest

 

Abstract: Banyak ulama mengatakan bahwa fisabililillah adalah orang yang berperang untuk mempertahankan agama Allah. Namun, sebagian lagi mengatakan bahwa fisabilillah memiliki makna yang lebih umum yang mencakup makna siapa saja yang berjuang dijalan Allah. Oleh karena itu, mayoritas mengatakan bahwa zakat fisabilillah hanya diberikan kepada mereka yang berjuang dan berperang di jalan Allah. Menariknya, Yusuf Qardhawi mempertahankan pandangan mayoritas ulama ini dan menambahkan makna fisabilillah memiliki makna yang lebih umum dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah dan kemasalahan umat. Dikatakan juga bahwa zakat fi sabilillah boleh dialihkan untuk kepentingan umum selama itu masih memperjuangkan agama Allah..

Kata Kunci: Zakat, Zakat fi Sabilillah, Yusuf Qardhawi, kepentingan umum

Keywords : Zakat, Zakat fi Sabilillah, Yusuf Qaradawi, public interest

  1. Al°abari, Jami’ al-Bayan fi Ta`wl al-Qur’an, juz 6. Beirut-Lebanon: Dar al-Kutub al-Ilmiah, 2005.
  2. Al-B­¯, Sa’d Ram«an. awabi al-Maslaah fi Syar’ah al-Islamiyyah. t.t : Mu`assisah ar-Risalah, t.th.
  3. Al-Hakim, al-Mustadrak, juz 2. Beirut: Dar al-Ma’rifah, 2006.
  4. Al-Harar, ari al-Bayan, juz 2. Lebanon: Ahl as-Sunnah Wa al-Jama’ah, 2004.
  5. Al-Harar, ‘Umdah ar-Ragib fi Mukhta£ar Bugyah alalib. t.t.: Syarikah Dar al-Masyari’, 2009.
  6. Al-Harari, ari al-Bayan, juz 2, h. 15; lihat juga Ibn Manlur, Lisan al-‘Arab, juz 6. Beirut-Lebanon : Dar Ihyai at-Tura¡ al-‘Arabi, t.th.
  7. Al-Khazin, Lubab at-Ta`wl fi Ma’an at-Tanzl, juz 2. Beirut-Lebanon: Dar al-Fikr, t.th.
  8. Al-Qur¯ub, al-Jami’ Li Akam al-Qur`an, juz 2 .eirut-Lebanon: Muassisah ar-Risalah, 2006.
  9. An-Nasa`, Kitab as-Sunan al-Kubra, juz 4. Beirut-Lebanon: Dar al-Kutub ‘Ilmiah, 1991.
  10. An-Nasa`i, al-Mujtaba min as-Sunan al-Masyh­r bi Sunan an-Nasa`i. Oman: Bait al-Afkar ad-Dauliyah, t.th.
  11. Ar-Raz, Fakhruddn al-Tafsir al-Kabr Mafati al-Gaib, jilid 8, juz 16. Beirut-Lebanon: Dar al-Kutub al-Ilmiah, 1990.
  12. Ar-Ra’n, Al-abab. Mawahib al-Jalil li Syar Mukhta£ar Khall, juz 3. Beirut-Lebanon: Dar al-Kutub al-Ilmiah, 1995.
  13. Az-Zuhail, Wahbah U£ul al-Fiqh al-Islam, jilid 1. Damaskus : Dar al-Fikr, 1986.
  14. Az-Zuhail, Wahbah. at-Tafsr al-Munr, juz 9. Beirut-Lebanon: Dar al-Fikr al-Mu’a¡ir, 1991.
  15. Departemen Agama RI, Al-Qur`an dan Terjemahnya. Surabaya: Terbit Terang, 2008.
  16. Ibn al-Mun§ir, al-Ijma’. Qatar : Riasah al-Maakim asy-Syar’iyyah wa asy-Syu`uni ad-Diniyyah, 1991.
  17. Ibnu Qudamah, al-Kaf fi Fiqh al-Imam Amad bin anbal, juz 1. Beirut: al-Maktab al-Islam, 1988.
  18. Imam Nawawi, al-Majm­’ Syar al-Muha§§ab, juz 6 (Beirut-Lebanon: Dar al-Fikr, 2000.
  19. Imam Syafi’, Akam al-Qur`an, juz 1. Beirut-Lebanon: Dar al-Kutub al-Ilmiah, 1975.
  20. Majelis Ulama Indonesia, Himpunan Fatwa Majelis Ulama Indonesia Sejak 1975 . Jakarta: Sekretariat Majelis Ulama Indonesia, 2011.
  21. Muammad Rowas Qal’aji dan amid adq Qanib, Mu’jam Lugah al-Fuqaha`, h. 240.
  22. Qanb, Muhammad Rowas Qal’aj-amid adq. Mu’jam Lugah al-Fuqaha`. Beirut-Lebanon: Dar An-Nafa`is, 1988.
  23. Qu¯ub, Sayyid. Fi ¨ilal al-Qur`an, jilid 3. Beirut: Dar as-Syuruq, 1982.
  24. Sabiq, Sayyid. Fiqh as-Sunnah, jilid 1. Jedah: Maktabah al-Khidmah al-adi¡iyah, t.th.
  25. Yanggo, Huzaemah Tahido. Pengantar Perbandingan Mazhab, cet. 1. Jakarta: Logos, 1997.

Open Access Copyright (c) 2016 SUKIATI SUKIATI
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

FITRAH: Jurnal Kajian Ilmu-ilmu Keislaman
Published by Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan, Indonesia
Jl. T. Rizal Nurdin Km. 4,5 Sihitang, Kota Padang Sidempuan
Phone: 0634-22080
Website: http://jurnal.iain-padangsidimpuan.ac.id/index.php/F/
Email: fitrah@iain-padangsidimpuan.ac.id