Menakar Potensi Bank Syariah Di Indonesia Pada Masa Covid-19

Erwin Saputra Siregar (UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, Indonesia)
Fitri Ana Siregar (Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan, Indonesia)

Abstract


Abstract

 

Economic growth is an indicator used to see the success of development. Sharia economy is expected to be a solution.The purpose of research is to examine and explain the potential extent of Islamic banks in Indonesia.This research is library research, which is a series of activities relating to the methods of collecting library data, reading, taking notes and processing research materials. This study used a qualitative approach. The results of this study, the potential of existing Islamic banks can be optimized with third party funds and number of offices, which are variables that can increase the market share of Islamic banks in Indonesia. A simple and fast government policy to boost the market share of Islamic banks with the establishment of a Sharia BUMN Bank. The number of offices in the current era is not only physical, but must be supported by the latest information technology.

 

Abstrak

 

Pertumbuhan ekonomi merupakan indikator yang digunakan untuk melihat keberhasilan pembangunan. Ekonomi syariah yang diharapkan menjadi solusi dari lemahnya sistem ekonomi. Tujuan penelitian ini untuk menelaah dan memaparkan sejauh mana potensi bank syariah di Indonesia serta melihat peluang pembangunan ekonomi pada masa yang akan datang. Jenis penelitian ini adalah library research, yaitu serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca, dan mencatat serta mengolah bahan penelitian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini potensi bank syariah yang ada dapat dioptimalkan dengan dana pihak ketiga dan jumlah kantor yang merupakan variabel yang bisa menaikkan market share bank syariah di Indonesia. Kebijakan pemerintah yang sederhana dan cepat untuk mendongkrak market share bank syariah dengan berdirinya Bank BUMN Syariah. Jumlah kantor di era sekarang bukan hanya berbentuk fisik, tetapi harus didukung dengan teknologi informasi yang paling mutakhir. Jumlah kantor sangat bergantung pada aset yang dimiliki bank syariah.

 


Keywords


Potential, Islamic Bank, COVID-19

Full Text:

PDF

References


Adawiyah, W. R. (2015). Pertimbangan, pengetahuan, dan sikapkonsumenindividuterhadap bank syariah. JurnalEkonomi Pembangunan: Kajian MasalahEkonomi dan Pembangunan, 11(2), 191–201.

Andespa, R. (2017). PengaruhBudaya dan KeluargaTerhadapMinatMenabungNasabah di Bank Syariah. Maqdis: Jurnal Kajian Ekonomi Islam, 2(1), 35–49.

Antonio, M. S. (2008). Bank Syariah: Analisis Kesehatan, Peluang, Kelemahan dan Ancaman. Ekononesia.

Hadiwardoyo, W. (2020). KerugianEkonomi Nasional AkibatPandemi Covid-19. BASKARA: Journal of Business & Entrepreneurship, 2(2), 83–92.

Hamid, E. S. (2014). Perekonomian Indonesia.

Indonesia.go.id, R. (t.t.). Agama. Indonesia.Go.Id. Diambil 20 Desember 2019, dari https://indonesia.go.id/profil/agama

Kajian KebijakanPemerintah | PenguatanPerbankan Syariah: Merger AtauKonsolidasi. (t.t.). Diambil 20 Desember 2019, dari https://fiskal.kemenkeu.go.id/dw-konten-view.asp?id=20151230163122487266209

Marimin, A., &Romdhoni, A. H. (2015). Perkembangan Bank Syariah Di Indonesia. JurnalIlmiahEkonomi Islam, 1(02).

Mursadi, M. C., &Ratnawati, A. (2011). Potensi dan StrategiPengembangan Bank Syari ah di Indonesia: Kajian ProdukSyari ah dariSegiFiqih Mu amalat. Jurnal Hukum Islam IAIN Pekalongan, 9(2), 37022.

Noor, F., &Sanrego, Y. D. (2014). Preferensi Masyarakat PesantrenTerhadap Bank Syariah (StudiKasus DKI Jakarta). Tazkia Islamic Finance and Business Review, 6(1).

Nuraini, I. (2017). Kualitaspertumbuhanekonomidaerahkabupaten/kota di jawatimur. JurnalEkonomi Pembangunan, 15.

Oktarina, A., &Asnaini, A. (2020). PotensiKontribusiInstitusi Pendidikan Islam TerhadapPerkembangan Bank Syari’ah di Indonesia. Al-Intaj: JurnalEkonomi dan Perbankan Syariah, 6(1), 51–58.

Sidharta, R. B. F. I. (2018). Optimalisasi Peran Perbankan Syariah DalamMendukungWisata Halal. JurnalDistribusi, 5(2), 1–14.

Siregar, E. S. (2019). AnalisisPengaruhFaktor Internal dan EksternalPerbankan Syariah terhadap Market Share AsetPerbankan Syariah di Indonesia. Zhafir| Journal of Islamic Economics, Finance, and Banking, 1(1), 39–50.

StastistikPerbankan Syariah—September 2019. (t.t.). Diambil 8 Desember 2020, dari https://www.ojk.go.id/id/kanal/syariah/data-dan-statistik/statistik-perbankan-syariah/Pages/Stastistik-Perbankan-Syariah---September-2019.aspx

Thompson, C. J., Rindfleisch, A., &Arsel, Z. (2006). Emotional branding and the strategic value of the doppelgänger brand image. Journal of marketing, 70(1), 50–64.

Utama, A. S. (2018). IndependensiPengawasanTerhadap Bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) DalamSistem Hukum Nasional Di Indonesia. Soumatera Law Review, 1(1), 1–21.

Veithzal, R. (2007). Bank and Financial Institute Management. Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada.

Widiyanto, W., Mutamimah, S., &Hendar, H. (2011). Effectiveness of Qard Al-Hasan Financing as A Poverty Alleviation Model. Economic Journal of Emerging Markets, 3(1), 27–42. https://doi.org/10.20885/ejem.v3i1.2318

Zawawi, A. (1999). Penjelasan al-Qur’an tentangkrisissosial, ekonomi, dan politik. GemaInsani.

Zed, M. (2004). MetodePenelitianKepustakaan. Yayasan Obor Indonesia.




DOI: https://doi.org/10.24952/masharif.v8i2.3110

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Al-Masharif: Jurnal Ilmu Ekonomi dan Keislaman

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Flag Counter  

 

  

 

 

 

Plagiarism Checked by: